|
|
Hasil Pencarian untuk "Fandy Tjiptono, Gregorius Chandra"
Displaying 1 to 5 (of 5 books)
| 1. |
| | oleh Fandy Tjiptono, Gregorius Chandra *** Out of Print ***
Buku “Pemasaran Strategik” Edisi 2 ini secara komprehensif mengupas domain dan dinamika pemasaran secara umum, dan konsep, riset serta perkembangan strategi pemasaran pada khususnya. Sejumlah isu terkini yang diintegrasikan ke dalam 14 bab buku ini antara lain:
[selengkapnya]
|
| 2. |
| | oleh Fandy Tjiptono, Gregorius Chandra *** Out of Print *** Buku ini mengulas secara rinci tiga elemen krusial yang saling terkait dalam penciptaan keunggulan bersaing berkesinambungan setiap organisasi: Service, Quality dan Satisfaction. Isu-isu yang dikupas meliputi paradigma IHIP (Intangibility, Heterogenity, Inseperabilty & Perishability), ... [selengkapnya]
|
| 3. |
| | oleh Fandy Tjiptono, Gregorius Chandra, Dadi Adriana *** Out of Print *** Buku Pemasaran strategik ini secara komprehensif mengupas domain dan dinamika pemasaran secara umum dan konsep, riset serta perkembangan strategi pemasaran pada khususnya.
Sejumlah isu terkini yang diintegrasikan ke dalam 12 bab dari buku Pemasaran strategik ini antara lain : .
1. ... [selengkapnya]
|
| 4. |
| | oleh Fandy Tjiptono, Ph.D, Gregorius Chandra *** Out of Print *** Buku ini mengulas secara rinci tiga elemen krusial yang saling terkait dalam penciptaan keunggulan bersaing berkesinambungan setiap organisasi: Service, Quality dan Satisfaction. Isu-isu yang dikupas meliputi paradigma IHIP (Intangibility, Heterogeneity, Inseparability&Perishability), perspektif ... [selengkapnya]
|
| 5. |
| | oleh Gregorius Chandra, Fandy Tjiptono, Yanto Chandra *** Out of Print *** Buku ini mengupas lingkup, tantangan, teori dan strategi pemasaran global secara rinci. Fokus utama buku ini dipusatkan pada sejumlah isu krusial, seperti proses dan strategi internasionalisasi, pemahaman terhadap lingkungan pemasaran global, STP dan branding dalam konteks pemasaran global, ... [selengkapnya]
|
|
|
|
Cewek-Cewek Tulalit
Deedee dan Meme adalah sepasang cewek tulalit yang ngekos di Pondok Barokah. Mengapa nama kosan mereka Pondok Barokah? Katanya sih biar penghuninya diberikan keberkahan dan bisa lulus kuliah tepat ...
[selengkapnya]
|