|
Sinopsis Buku: Dexter Morgan, detektif spesialisasi percikan darah di Kepolisian Miami, adalah seorang pria tampan, charming, dan karismatik. Tipe pria idaman setiap wanita. Namun, tidak ada yang tahu bahwa di balik semua itu ternyata ia adalah seorang pembunuh berantai. Tapi, Dexter punya aturan: ia hanya membunuh orang-orang yang memang pantas untuk mati. Selama melakukan pembunuhan, Dexter dikendalikan oleh alter ego-nya yang bernama Dark Passenger.
Kali ini Dexter menghadapi dua masalah sekaligus. Di satu sisi, ia harus mengungkap identitas seorang psikopat pemutilasi yang dijuluki Dr. Danco. Psikopat ini tidak membunuh para korbannya, namun memereteli bagian-bagian tubuh korban: tangan, kaki, telinga, bibir, kelopak mata, dan hidung. Ia meninggalkan para korban dalam keadaan hidup! Dr. Danco memutilasi tubuh korban dengan cara yang teramat rapi, layaknya sebuah karya seni. Di sisi lain, Dexter harus menghadapi kecurigaan Sersan Doakes. Demi menghindari kecurigaan tersebut, Dexter menekan alter ego-nya agar tidak membunuh lagi. Ia menenggelamkan diri dalam kehidupan keluarga bersama pacarnya Rita dan dua anaknya. Dexter sang Pembunuh Berantai berubah menjadi Dexter sang Pria Rumahan. Dexter harus bekerja sama dengan Sersan Doakes untuk memecahkan kasus Dr. Danco. Dapatkah ia menyelesaikan kasus itu? Atau sebaliknya, Dark Passenger yang akan lenyap dari kehidupan Dexter untuk selamanya? Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |