|
Sinopsis Buku: Buku ini berisi penelusuran atas karya-karya Frans Johan Lowrens Ghijsel, mulai sketsa pertama karya, sampai paripurna dalam bentuk gedung. Ialah salah seorang arsitektur berpengaruh di Hindia-Belanda antara 1910 1929 yang merancang sejumlah besar gedung, seperti stasiun kereta, kantor, hotel, gereja, rumah pribadi, sekolah, dll, yang sampai hari ini masih menjadi buah-bibir di Indonesia dan landmark di kota-kota seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya.
Sekalipun banyak yang sudah dihancurkan, beberapa karya Ghijsel, seperti Stasiun Kota Beos (Jakarta), Rumah Sakit Panti Rapih (Ziekenhuis Onder de Bogen), Hotel des Indes, dipertahankan sebagai cagar-budaya yang menghubungkan kebudayaan Indonesia dan Belanda. Lebih daripada itu, buku ini melukiskan dengan jitu sosok Ghijsel, mulai dari lingkungan tempat berkarya sampai gagasan-gagasan tenang Hindia-Belanda pada masa itu. Arsip surat-menyurat antara Ghijsel dan rekan-rekannya dalam buku ini ikut memberi gambaran rinci mengenai semangat sampai hubungan sang arsitek dengan pelanggan dan pejabat masa itu. Ghijsel seorang arsitek dengan kejernihan artistik yang bermutu, yang tidak pernah mengorbankan kesederhanaan pada keanggunan sisi luar dan punya kemampuan untuk menyelesaikan setiap persoalan arsitektur dalam rancangan yang sederhana namun masih menyajikan citarasa artistik yang tinggi. -- De Courant, 10 Desember 1925 Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |