Cari berdasarkan:



Enam Jalan Menuju Tuhan
 


Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.


Enam Jalan Menuju Tuhan 
oleh: Darmawan MM
> Inspirasional & Spiritualitas » Spiritualitas

Penerbit :    Hikayat Dunia
Edisi :    Soft Cover
ISBN :    9799948665
ISBN-13 :    9789799948667
Tgl Penerbitan :    2009-01-00
Bahasa :    Indonesia
 
Ukuran :    0x0x0 mm
Sinopsis Buku:
Enam Jalan Menuju Tuhan
Buku ini menjelaskan enam jalan yang diajarkan oleh Krishna Dwipayana Wyasa, Sidharta Gautama, Abraham, Musa, Yesus, dan Muhammad.

Krishna Dwipayana Wyasa menulis buku Mahabharata menjelaskan jalan yang ditempuh Pandawa sampai ke Surga. Si penulis cerita belum pernah mengalami sendiri perjalanan tersebut tetapi dengan kekuatan pikirannya ia dapat menggambarkan jalan terbaik menuju Tuhan.

Sidharta Gautama meninggalkan kemewahan duniawi mencari jalan menuju Nirvana. Setelah melalui perjuangan batin yang berat ia sampai pada kondisi kekosongan lalu berhak disebut Buddha. Pengalamannya mendapatkan penerangan sempurna yang kemudian dibagikan kepada orang yang mau mengikutinya adalah jalan menuju Tuhan.

Abraham tidak mencari jalan menuju Tuhan tetapi dalam kesulitan yang dihadapinya tiba-tiba ia bertemu dengan Tuhan yang kemudian selalu hadir mendampinginya dalam mengayuh bahtera kehidupan. Jalan hidup berkeluarga yang ditempuh Abraham adalah jalan bersama Tuhan.

Musa bertemu Tuhan setelah melihat semak berapi yang tidak membakar semak tersebut lalu Tuhan mengutus Musa memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir. Musa berjalan membimbing bangsa Israel menuju tanah yang dijanjikan Tuhan dan perjalanan memimpin bangsa tersebut adalah perjalanan bersama Tuhan.

Yesus banyak melakukan perjalanan, tetapi bukan perjalanan itu yang diajarkan sebagai jalan menuju Tuhan karena Yesus mengatakan, "Akulah jalan." Setelah Yesus disalibkan Rasul Paulus mengajarkan Jalan Yang Lurus, yaitu jalan yang boleh ditempuh oleh mereka yang mau menerapkan apa yang diajarkan Yesus.

Ketika Muhammad lahir, berbagai jalan menuju Tuhan sudah ditulis di dalam kitab-kitab di dalam kitab-kitab suci. Tetapi Muhammad yang buta huruf tidak dapat membaca buku-buku tersebut, lalu berdoa kepada Tuhan, "Tunjukkanlah kami jalan yang lurus." Tuhan menjawab, "Bacalah." Karena tetap tidak dapat membaca, Muhammad mengajarkan kepada pengikutnya dalam sembahyang lima kali sehari sebanyak tujuh belas kali berseru kepada Tuhan. "Tunjukkanlah kami jalan yang lurus."




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
oleh Asghar Mohamed
Rp 34.900
Rp 22.685

Aku terkejut menyaksikan tubuhku sudah terbaring kaku diantara keluarga, kerabat, dan para sahabatku. Aku melihat mereka semua berkumpul ...  [selengkapnya]

oleh @Qulkhairan
Rp 38.000
Rp 32.300
"Berdamailah dengan takdir, dan takdir akan berdamai denganmu."
(@hanifgozen)
"Termasuk dari sikap berlebih-lebihan ...  [selengkapnya]
oleh @Qulkhairan
Rp 38.000
Rp 32.300
"Selama kita berbuat baik, tak perlulah risau. Balasan Allah pasti tepat sasaran, tak mungkin meleset."
(@gluckFraulein)
[selengkapnya]
oleh Suhu Liu Wei
Rp 29.000
Rp 24.650

Beberapa orang tidak terlalu memedulikan peristiwa mimpi yang baru saja mereka alami. Padahal jika kita mendalaminya, mimpi terkadang mempunyai ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement