Cari berdasarkan:



Yesus disebut juga Nabi Isa
 


Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.


Yesus disebut juga Nabi Isa 
oleh: Darmawan MM
> Religius » Islam » Perbandingan Agama

Penerbit :    Hikayat Dunia
Edisi :    Soft Cover
ISBN :    9799948606
ISBN-13 :    9789799948601
Tgl Penerbitan :    2005-05-00
Bahasa :    Indonesia
 
Halaman :    259
Ukuran :    147x207x0 mm
Sinopsis Buku:
Yesus disebut juga Nabi Isa menurut Empat Injil yang disatukan dan Al Quran.Banyak orang Kristen ketika ditanya apa sebenarnya inti ajaran Yesus, dengan cepat menjawab, "Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri." Namun jika kita buka kitab Imamat 19:18 tertulis bahwa ajaran itu sudah ada sejak jaman Musa yang berarti bukan asli dari Yesus. Lalu apa inti dari ajaran yang sungguh-sungguh datang dari Yesus? Dengan membaca buku ini anda mempunyai kesempatan untuk menangkap inti dari ajaran yang sungguh-sungguh datang dari Yesus.Di dalam Alquran Yesus disebut dengan nama Isa dan Alquran mengakui bahwa Injil adalah kitab benar yang diturunkan Allah kepada Isa. Ada delapan surat di dalam Alquran yang memuat tentang Isa dan Maryam dan dari kedelapan surat tersebut salah satunya berjudul "Maryam" hal itu bukan hanya menunjukkan bahwa Alquran mengakui bahwa Isa adalah Al Masih, yang dilahirkan, meninggal dan dibangkitkan kembali dari orang mati, tetapi Alquran juga menulis lebih banyak tentang Maryam dibanding apa yang tertera di dalam Injil.Tidak semua yang ditulis di dalam Alquran tentang Isa dan Maryam sama dengan apa yang ada di dalam Injil bahkan sebagian bertentangan. Bahwa Maryam melahirkan di bawah pohon kurma ditulis di dalam Alquran tetapi tidak ada di dalam Injil. Bahwa Injil sudah meramalkan kedatangan nabi Muhammad (nabi Akhmad) ditulis di dalam Alquran tetapi tidak ada di dalam Injil.Untuk membandingkan antara isi Alquran tentang Isa dan Maryam dengan apa yang tertulis di dalam Injil harus diakui tidak mudah, salah satunya karena Injil ditulis oleh empat orang yang berbeda dan untuk memudahkan melakukan perbandingan, di dalam buku ini Empat Injil yang ada disatukan dan diedit kembali, tanpa menghilangkan makna yang ada di dalam keempat Injil tersebut.Selama ini kitab Injil yang dijual adalah Injil yang berisi empat Injil yang ditulis oleh Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes. Seolah-olah upaya menyatukan keempat Injil tersebut merupakan sesuatu yang baru. Tetapi menurut Pastor Frans Vermeulen tahun 165 Masehi sudah pernah ada upaya menyatukan keempat Injil yang disebut Diatesseron.




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
Dialog Terbuka mengenai Isu-Isu yang Memisahkan dan Menyatukan Muslim-Yahudi
oleh Imam Shamsi Ali, Rabi Marc Scheiner
Rp 64.000
Rp 54.400
Konflik antara Yahudi Israel dan Islam Palestina serta para pendukung mereka adalah yang terbesar dan paling berdampak. Gemanya hingga melampaui ...  [selengkapnya]
oleh Baharuddin Aritonang
Rp 37.500
Rp 28.125
Salah satu kekuatan yang menonjol pada karya B. Aritonang ini adalah bahwa buku ini ditulis oleh orang yang berasal dari wilayah yang dalam persempsi ...  [selengkapnya]
oleh Richard Fletcher
Rp 35.000
Rp 26.250
Buku ini menuturkan relasi antara umat Muslim dan Kristen sejak era pasca wafatnya Nabi Muhammad Saw hingga masa Reformasi Eropa. Penulisnya ...  [selengkapnya]
oleh Prof. Dr. Syahrin Harahap, M.A.
Rp 40.000
Rp 34.000

Buku Teologi Kerukunan ini hadir untuk meluruskan kesalahpahaman sebagian masyarakat tentang kawan dan lawan dalam kehidupan beragama. ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement