|
Sinopsis Buku: Banyak orang mengatakan beragama itu mudah. Jalan ke surga lebih gampang daripada jalan ke neraka. Mencari pahala lebih mudah darpada berbuat dosa, dan seterusnya. Namun kenyataan yang kita saksikan berbeda. Beragama menjadi menyeramkan, jalan ke surga menjadi mengerikan. Jalan kesurga tidak lagi ditempuh dengan keheninganibadah, dan keberpihakkan kepada yang lemah, tetapi ditempuh dengan cara meledakkan diri, meledakkan bom, membunuh manusia lain, dan seterusnya. Belakangan kita disuguhi fakta bahwa Tuhan dan surga harus dibtebus dengan darah, nyawa dan air mata orang lian. Dengan akal sehat, sulit rasanya menyebut hal itu sebagai jalan menuju Tuhan.
Apakah benar ada jalinan kuat antara agama yang semestinya membawa kedamaian dengan terorisme yang menghancurkan? Ataukah agama bisa berselingkuh? Ibarat gadis cantik, banyak orang yang suka menggodanya dengan iming-iming dan kesenangan. Apakah agama juga bisa digoda untuk melakukan sesuatu yang bertentangan dengan fitrahnya. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |