|
|
|
Paket Serial Pendekar Sejati: Golok Kelembutan Vol. 1, 2, 3
oleh: Tjan I.D. > Fiksi » Tjerita Silat & Tjerita Khas Tionghoa
List Price : | Rp 160.000 |
Your Price : |
Rp 136.000 (15% OFF)
|
|
Penerbit : |
CV Integrita |
Edisi : | Soft Cover |
ISBN : | 9791597111 |
ISBN-13 : | 9789791597111 |
Tgl Penerbitan : | 2007-07-00 |
Bahasa : | Indonesia |
|
Halaman : | 864 |
Ukuran : | 130x185x0 mm |
|
Sinopsis Buku: Ong Siau Sik, seorang yang sensitif dan penuh perasaan. Gemar berteman tanpa pernah membedakan mana kaya mana miskin.
Ahli waris dari Thian Gi Kisu, bergaman sebilah pedang bergagang bengkok setengah lingkaran bulan, pedang sakti wan liu kiam.
Pek Jau Hui, berwatak angkuh lagi jumawa, jikalau turun tangan selalu telengas dan tidak membiarkan musuhnya tetap hidup. Asal usul perguruan tidak jelas, senjata tak menentu. Ilmu silat andalannya menggunakan jari.
Ong Siau Sik dan Pek Jau Hui, 2 orang dengan watak yang sangat bertolak belakang dipertemukan oleh takdir dengan So Bong Seng, bertiga terikat oleh simpul yang dinamakan "saudara", terseret arus perebutan kekuasaan dikotaraja antara perkumpulan Kim hong si yu lau dengan perkumpulan Lak hun poan tong.
Soft Cover - kertas CD - 3 Jilid, harga Rp.150.000,-
Pembelian per jilid - Softcover, harga Rp.55.000,-
Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Ambisi Keji Seorang Ibu Suri oleh Kang Byungsang
Rp 58.000 Rp 49.300 Salju di bumi Goryeo kini mulai mencair. Burung berkicau riang dan bunga liar pun mekar penuh warna, siap menyambut musim semi yang datang membawa ... [selengkapnya] | oleh Nafta S. Meika
Rp 55.000 Rp 46.750 "Ia tertawa melihat penampilan sahabatnya itu. Wander terlihat seperti seorang tukang cerita keliling. Seluruh tubuhnya ditutupi jubah yang tebal dan ... [selengkapnya] | oleh Nafta S. Meika
Rp 68.000 Rp 57.800 Setelah sebelumnya menjadi bulan-bulanan teman-temannya karena kelemahan fisiknya, Wuan menjadi pendekar yang disegani setelah menjadi murid Kurt ... [selengkapnya] | oleh Jeff Stone
Rp 47.500 Rp 40.375
Pemandangan yang terhampar di depan Fu lebih buruk daripada yang dia bayangkan. Api menyambar dari setiap bangunan. ... [selengkapnya] |
Lihat semua buku sejenis »
 Advertisement
|
|